Rabu, 30 November 2011

Laporan PPLT Unimed 2011


BAB I
PENDAHULUAN

1.1    Latar Belakang Pelaksanan PPL Terpadu
Salah satu bentuk pengalaman belajar yang harus diikuti oleh mahasiswa dalam rangka menyelesaikan studi jenjang S1 adalah melaksanakan program pengalaman belajar di lapangan. Program Pelaksanaan Lapangan (PPL) merupakan kegiatan penyelenggaraan perkuliahan di luar kampus berupa latihan praktik kependidikan, baik mengajar maupun kegiatan non mengajar di sekolah latihan. Sedangkan di luar sekolah diharapkan mahasiswa calon guru dapat melaksanakan kegiatan pembinaan masyarakat dalam bidang kependidikan di lingkungan sekitar sekolah. Semua ini dimaksudkan agar mahasiswa menguasai kompetensi yang diperlukan sebagai calon guru yang profesional.
PPL merupakan titik kulminasi dari program pendidikan yang telah dihayati dan dialami mahasiswa di Unimed, maka PPL merupakan:
1.            Program latihan untuk penerapan pengetahuan teoritik yang diperoleh dalam perkuliahan.
2.       Program yang mempersyaratkan kemampuan terapan dan terpadu dari seluruh pengalaman belajar selama 6 (enam) semester kedalam program latihan kependidikan baik kegiatan mengajar maupun non mengajar.
PPL sengaja dirancang untuk menyiapkan mahasiswa calon guru agar memiliki atau menguasai kemampuan keguruan yang terpadu secara utuh, sehingga setelah mahasiswa calon guru tersebut menjadi guru, dapat mengemban tugas dan tanggungjawabnya secara profesional.
PPL Terpadu merupakan program yang mengaplikasikan secara terpadu seluruh pengalaman belajar di Lembaga Pendidikan Tenaga Kependidikan (LPTK) kedalam program pelatihan yang dilaksanakan di sekolah dan di luar sekolah, berupa unjuk kerja berkaitan dengan pekerjaan guru, baik mengajar maupun non mengajar, secara terjadwal dan sistematis di bawah bimbingan dosen dan guru yang memenuhi syarat.

1.2    Tujuan PPL Terpadu
               Secara Umum tujuan PPL Terpadu adalah agar mahasiswa dapat :
1.    Memperoleh pengetahuan akademik tentang pekerjaan yang relevan dengan bidang studi Matematika di SMK.
2.      Membentuk sikap positif terhadap pekerjaan yang akan dilakukan dengan bidang studi Matematika di jenjang pendidikan SMK.
3.      Memperkaya pengalaman belajar dan melakukan kegiatan yang relevan dengan bidang pendidikan Matematika di SMK.
4.      Menulis karya ilmiah pelaksanaan PPLT mata pelajaran Matematika yang telah dilakukan di SMK Negeri 1 Pematangsiantar

   Secara khusus tujuan PPL Terpadu adalah mahasiswa dapat:
1.      Mengenal secara cermat lingkungan fisik, administrasi, akademik, dan sosial psikologis sekolah, lingkungan sekitar seklah tempat latihan berlangsung.
2.      Menerapkan berbagai kemampuan profesional keguruan secara utuh dan terpadu dalam situasi nyata , di bawah bimbingan para pembimbing.
3.      Menerapkan berbagai kemampuan keguruan secara utuh dan terpadu dalam situasi nyata dengan bimbingan yang minimal atau bahkan tanpa bimbingan (mandiri).
4.      Mampu mengembangkan aspek pribadi dan sosial di lingkungan sekolah.
5.      Menarik kesimpulan nilai edukatif dari penghayatan dan pengalamannya selama pelatihan melalui refleksi kemudian menuangkan refleksi itu dalam bentuk laporan.


BAB II
KEGIATAN-KEGIATAN YANG DILAKSANAKAN

A.          Tahap Persiapan
No
Waktu
Kegiatan
1
2

B

U

L

A

N

UPPL :
1.        Rapat penetapan kebijakan pelaksanaan
2.        Menghubungi stakeholder (pihak-pihak yang berkepentingan)
3.        Peninjauan lokasi pelaksanaan (sekolah latihan)
4.        Pelaksanaan Tes kompetensi pra PPLT
5.        Pendaftaran peserta
6.        Penempatan mahasiswa disekolah latihan
7.        Penetapan Dosen pembimbing Lapngan (DPL)
8.        Mempersiapkan kelengkapan administrasi
9.        Referessing dosen pembimbing lapangan
10.    Pembekalan mahasiswa
11.    Pemberangkatan mahasiswa

B.           Tahap Orientasi – Observasi
Tahap Orientasi - Observasi kegiatan PPL Terpadu berlangsung mulai tanggal 25 Juli – 02 Agustus 2011. Dan Kegiatan-kegiatan yang dilaksanakan adalah sebagai berikut :
No
Waktu
Kegiatan
1
25 Juli 2011
Mengadakan rapat dengan staf sekolah (Kepala dan Wakil Kepala Sekolah, Guru Pamong, Guru BP) untuk Orientasi, Observasi , dan Penetapan Guru Pamong.
2
26 Juli s/d 20 Agustus 2008
1.      Melaksanakan Observasi Tentang :
a.       Lingkungan fisik dan suasana sekolah latihan.
b.      Penyelenggaraan administrasi sekolah.
c.       Penyelenggaraan bimbingan dan konseling.
d.      Penyelenggaraan KO dan Ekstrakurikuler.
e.       Penyelenggaraan KBM oleh Guru Pamong.
f.       Peraturan dan tata tertib sekolah.
g.      Perangkat pembelajaran (kurikulum, kalender pendidikan, jadwal belajar, program tahunan/semester, persiapan mengajar yang digunakan.
2.      Menyusun rencana kegiatan mingguan / bulanan (RK3M)
3.      Mempersiapkan perangkat pembelajaran kegiatan di sekolah
4.      Melakukan analisis kebutuhan belajar masyarakat di sekitar sekolah latihan
5.      Menyusun rencana kegiatan yang akan dilaksanakan di luar sekolah
6.      Menyusun laporan pelaksanaan kegiatan orientasi di sekolah
7.      Menyusun laporan pelaksanaan kegiatan orientasi di luar sekolah
           
Akan tetapi dalam pelaksanaan kegiatan observasi dan orientasi ini dimulai pada tanggal 25 Juli s/d 02 Agustus 2011.
Adapun kegiatan yang dilaksanakan pada tahap orientasi – observasi, antara lain:
No
Waktu
Kegiatan
1
25 dan 26 juli 2011
·        Perkenalan mahasiswa PPL kepada pihak sekolah SMK Negeri 1 Pematangsiantar
·        Diskusi bersama DPL  dan pihak sekolah mengenai peratutan mahasiswa PPLT di sekolah, apakah itu kehadiran, pakaian, dll.
·        Pembagian/ pengesahan rumpun oleh PKS 1 Hendro Purba S.Pd, .
·        Perkenalan mahasiswa PPL kepada pemerintah daerah setempat yaitu pihak Dinas Pendidikan dan Pengajaran Kota Pematangsiantar
·        Dosen Pembimbing Lapangan menitipkan mahasiswa PPLT kepada pihak Sekolah SMK Negeri 1 Pematangsiantar dan Kepala lurah setempat sehingga diterima dengan sikap positif dan pada akhirnya kami mendapatkan tempat tinggal untuk beristirahat yang sampai akhir PPLT dipergunakan sebagai posko PPLT.
·        Memasuki rumah (kos) yang sudah dipesan sebelumnya kepada kepala kelurahan Pematangsiantar

2
29 Juli s/d 3 Agustus
·        Libur pembukaan puasa
3
3 Agustus 2011







·        Melaksanakan tugas Orientasi dan observasi pada tempat yang telah ditentukan, antara lain:
-     Piket
-     BP (Bimbingan Penyuluhan)
-     Perpustakaan
-     Kantor Tata Usaha
-     Laboratorium
-     Mengajar
-     Dll.
·        Diskusi Mahasiswa PPLT di Posko PPLT mengenai:
-     laporan PPLT
-     Kebersihan posko
-     Pulang sekolah
·        Kebersihan diposko pada pukul 09.00 s/d 14.00 WIB dengan bahan dan alat, antara lain: karbol, sunlight, sapu lidi, sapu ijuk, stik pell, sekop sampah, kerancang sampah, brus kamar mandi, spon pembersih peralatan pecah belah.
·        Istirahat sejenak selama 30 menit.
·        Pulang kerumah masing – masing.
4
04 Agustus 2011
·        Melaksanakan kegiatan lanjutan orientasi dan observasi di sekolah.
·        Mengkonsultasikan rencana kegiatan pembelajaran bersama guru pamong
·        Pembagian kelas mengajar dari guru pamong selama masa terbimbing dan mandiri, yaitu di kelas XI di SMK Negeri 1 Pematangsiantar.
·        Pulang kerumah masing – masing.
·        Diskusi mengenai pembagian kelompok observasi dan orientasi masyarakat Kelurahan Bane Pematangsiantar.
·        Pulang kerumah masing – masing.
5
05 Agustus 2011
·        Melaksanakan kegiatan lanjutan orientasi dan observasi (wawancara masyarakat)  pada masyarakat sekitar sekolah yaitu Kelurahan Bane Pematangsiantar. Dimana pada pelaksanaannya mahasiswa mengalami beberapa kendala, antara lain:
-     masyarakat kurang merespon kegiatan yang dilakukan  mahasiswa PPLT Unimed
-     waktu observasi yang kurang tepat (pada jam istirahat)
-     penggunaan bahasa yang sulit dipahami masyarakat
·        Setelah pelaksanaan wawancara dilaksanakan mahasiswa pulang kerumah masing – masing.
6
06 Agustus 2011
·        Melaksanakan kegiatan lanjutan orientasi dan observasi di sekolah.
·        Menyusun ulang data yang sudah diperoleh dari masyarakat
·        Mengumpulkan dan menggabungkan data-data  yang diperoleh dari masyarakat
·        Menganalisis kebutuhan belajar masyarakat dari gabungan data yang telah diperoleh dari masyarakat Kelurahan Bane Pematang Siantar sehingga diperoleh data masyarakat usia sekolah yang membutuhkan bimbingan pendidikan.
7
07 Agustus 2011
·        Pengesahan pembagian jadwal mengajar mata pelajaran Matematika oleh guru pamong antara lain dengan ketentuan:
NO
ALOKASI WAKTU
HARI
Senin
Selasa
Rabu
Kamis
Jum’at
Sabtu
1
07.20 – 08.05
-
-
X
AP 1
X
AP 1
-
-
2
08.05 – 08.50
-
-
X
AP 1
X
AP 1
-
-
3
08.50 – 09.35
-
-
-
-
XI
AP 2
-
4
09.35 – 10.20
X
AP 1
-
-
-
XI
AP 2
-
Istirahat (10.20-10.35)
5
10.35 – 11.20
X AP 1
-
-
-
XI
AP 2
XI
AP 1
6
11.20 – 12.05
-
-
-
-
XI
AP 2
XI
AP 1
7
12.05 – 12.50
-
-
-
-
-
XI
AP 1
8
12.50 – 13.35
-
-
-
-
-
XI
AP 1
Jumlah Jam : 15 Jam Pelajaran

·        Melaksanakan kegiatan lanjutan orientasi dan observasi di sekolah.
·        Pulang kerumah masing – masing.

C.          Tahap Latihan Terbimbing.
Adapun masa tahap latihan terbimbing kegiatan PPL Terpadu berlangsung mulai tanggal 08 Agustus sampai tanggal 20 Agustus 2010 mengingat ada libur Idul Fitri selama kurang lebih 3 minggu, kegiatan-kegiatan yang dilaksanakan adalah sebagai berikut :

No
Waktu
Kegiatan
1
08 Agustus 2011
A. Di dalam sekolah
1.      Mengobservasi guru pamong mengajar di kelas.
2.      Membuat pelaporan mengajar dengan cara:
a.       meminta bahan/ materi/ pokok bahan/ topik/ tema.
b.      membuat Rencana Pelaksanaan Pembelajaran setelah berdiskusi dengan Guru Pamong (sesuai dengan format sekolah dan kurikulum yang berlaku)
c.       mengonsultasikan persiapan mengajar dengan Guru Pamong dan memperbaikinya bila perlu.
3.      Melaksanakan kegiatan pembelajaran dengan ketentuan:
a.       mengajar sesuai dengan jadwal/ rambu-rambu.
b.      berkonsultasi dengan Guru Pamong setelah selesai mengajar.
c.       meminta bahan untuk kegiatan mengajar berikutnya, demikian seterusnya.
4.      Melaksanakan evaluasi hasil belajar sesuai petunjuk Guru Pamong.
5.      Mengerjakan tugas-tugas administrasi sekolah/ kelas, dan membuat laporan kegiatannya.
6.      Memberikan bimbingan belajar kepada siswa yang membutuhkan, dan membuat laporan pelaksanaannya.
7.      Melaksanakan kegiatan KO dan Ekstrakurikuler sesuai kebijakan sekolah, dan membuat laporan pelaksanaannya.
8.      Melaksanakan tugas –tugas kependidikan lainnya (piket, upacara, penyusunan evaluasi, koreksi tugas, membuat majalah dinding, rapat Guru, menata UKS, Laboratorium, Perpustakaan, menyiapkan perangkat-perangkat pembelajaran).
9.      Meminta bahan kepada Guru Pamong untuk ujian tahap terbimbing.
10.  Menyusun RK3M  untuk bulan berikutnya.

B. Di Luar Sekolah:
1.      Melaksanakan kegiatan pembinaan masyarakat sekitar sekolah melalui penyuluhan, pelatihan, diskusi / seminar, privat les, maupun bidang keterampilan lainnya berdasarkan hasil kebutuhan analisis kebutuhan belajar masyarakat yang telah dilakukan pada tahap observasi minimal 2 (dua) kegiatan.
2.      Membuat laporan pelaksanaan kegiatan dimasyarakat.
           
Dalam pelaksanaannya kegiatan yang dilakukan pada tahap terbimbing dimulai pada tanggal 8 Agustus s/d 24 Agustus 2011. Adapun kegiatan – kegiatan yang dilaksanakan pada tahap latihan terbimbing, antara lain:
No
Waktu
Kegiatan
1
12 Agustus s/d 20 Agustus 2011







































17 Agustus 2011



A. Di dalam sekolah
1.      Melaksanakan kegiatan pembelajaran dengan ketentuan:
a.       Mengobservasi Guru Pamong mengajar di kelas.
b.      Di samping mengobservasi kegiatan pembelajaran, mahasiswa PPLT Unimed Jurusan Matematika melanjutkan pembelajaran selanjutnya.
c.       Berkonsultasi dengan Guru Pamong setelah selesai melanjutkan kegiatan pembelajaran yang dilaksanakan di kelas XI Aaministrasi Perkantoran  SMK Negeri 1 Pematangsiantar
d.      Meminta bahan untuk kegiatan mengajar berikutnya, demikian seterusnya.
2.      Membuat pelaporan mengajar dengan cara:
a.       Meminta bahan/ materi/ pokok bahan/ topic/ tema kepada guru pamong mata pelajaran Matematika.
b.      Membuat Rencana Pelaksanaan Pembelajaran setelah berdiskusi dengan Guru Pamong (sesuai dengan format dari UPPLT Unimed)  kelas XI semester tiga dengan materi ajar memahami informasi tertulis sebanyak tiga pertemuan.
c.       Mengkonsultasikan persiapan mengajar dengan Guru Pamong dan memperbaikinya karena pada saat konsultasi terjadi perbedaan pendapat mengenai Rencana Pelaksanaan Pembelajaran antara Guru Pamong dengan mahasiswa PPLT.
3.      Melaksanakan evaluasi hasil belajar sesuai petunjuk Guru Pamong
4.      Mengerjakan tugas-tugas administrasi sekolah/ kelas, dan membuat laporan kegiatannya.
5.      Melaksanakan tugas – tugas kependidikan lainnya (piket, upacara, penyusunan evaluasi, koreksi tugas, Laboratorium Komputer, Perpustakaan, menyiapkan perangkat-perangkat pembelajaran).
6.      Menuyusun Rincian Minggu Efektif, Program Tahunan, dan Program Semester dengan arahan Guru Pamong
7.      Menyusun RK3M  untuk bulan Oktober.
8.      Melaksanakan upacara penaikan bendera sangsaka merah putih HUT RI Ke-66 di Lapangan Sekolah SMK Negeri 1 Pematangsiantar yang disertai.

B. Di Luar Sekolah:
1.      Mendiskusikan rencana kegiatan yang akan dilakukan di masyarakat
2.      Mendiskusikan format penulisan laporan observasi fisik dan suasana sekolah, observasi kegiatan pembelajaran, analisis kebutuhan belajar mengajar, daftar anak usia sekolah tahun 2011 di Kelurahan Bane Pematangsiantar dan laporan pelaksanaan kegiatan orientasi di sekolah dengan kendala kurangnya sarana prasarana yang mendukung format penulisan laporan PPLT dan KKN.
3.      Mendiskusikan kegiatan yang akan dilaksanakan pada bulan berikutnya, antara lain:
-          Pendidikan Anak Usia 17 Tahun Dismk negeri 1 pematangsiantar
-          Bimbingan Belajar Anak Usia 10,11,dan 12 Tahun Dikelurahan Bane Pematangsiantar.
-          Penyuluhan kepada masyarakat di Dikelurahan Bane Pematangsiantar tentang pentingnya arti pendidikan
2.
25 Agustus  2011
·        Berdiskusi bersama dosen pembimbing lapangan di sekolah mengenai laporan PPL selama masa orientasi dan observasi, memberi tanggapan mengenai masalah-masalah yang dihadapi mahasiswa PPLT selama proses pembelajaran berlangsung di SMK Negeri 1 Pematangsiantar dan memberi arahan untuk menghadapai proses pembelajaran berikutnya selama kegiatan PPLT berlangsung
3.

A. Di dalam sekolah
·        Memberi bimbingan budi pekerti dan tata cara tingkah laku yang baik didalam kelas
·        Mendapat jadwal bimbingan agama Islam setiap hari jum’at jam 14.00-15.00 WIB.
·        Melaksanakan bimbingan agama Islam sesuai jadwal yang telah diperoleh
4.

A.    Di dalam sekolah
·         Melaksanakan kegiatan pembelajaran dengan ketentuan:
-          mengajar sesuai dengan jadwal mengajar
-          berkonsultasi dengan Guru Pamong apabila ada masalah dalam pelaksanaan pembelajaran
-          menyiapkan perangkat-perangkat pembelajaran, media pembelajaran untuk pelaksanaan pembelajaran berikutnya
·        Melaksanakan evaluasi hasil belajar sesuai petunjuk Guru Pamong.
·        Melaksanakan tugas – tugas kependidikan lainnya (piket, upacara, penyusunan evaluasi, koreksi tugas, Perpustakaan, menyiapkan perangkat-perangkat pembelajaran).

C.    Di Luar Sekolah:
·        Halal Bil Halal ke rumah kepala sekolah dan guru-guru SMK Negeri 1 Pematangsiantar antara lain ke rumah:
-          Bapak Asmen S.Pd MM (kepala sekolah)
5.

A. Di dalam sekolah
·         Membagi mahasiswa kedalam beberapa kelompok untuk mengawas ujian mid semester ganjil SMK Negeri 1 Pematangsiantar.
·         Melaksanakan tugas-tugas administrasi sekolah, antara lain:
-          menyusun soal sesuai jadwal dan ruangan ujian mid semester ganjil SMK Negeri 1 Pematangsiantar
-          Membuat AUM PTSDL disekolah SMK Negeri 1 Pematangsiantar
-          mengoreksi lembar jawaban AUM PTSDL siswa kelas  XI,  mata pelajaran Matematika.

B. Di Luar Sekolah:
·        Berdiskusi dengan mahasiswa PPLT Unimed di posko PPLT mengenai bimbingan belajar di sekolah dan di masyarakat serta kegiatan ekstrakurikuler di SMK Negeri 1 Pematangsiantar
·        Berdiskusi dengan mahasisiwa PPLT SMK Negeri 1 Pematangsiantar di posko PPLT UNIMED 2011 mengenai kegiatan selama akhir PPLT SMK Negeri 1 Pematangsiantar dan Jacket kebersamaan


A. Di dalam sekolah
·         Melaksanakan kegiatan pembelajaran dengan ketentuan:
-          mengajar sesuai jadwal yang telah ditentukan
-          berkonsultasi dengan Guru Pamong mengenai perkembangan siswa
·        Melaksanakan evaluasi hasil belajar sesuai petunjuk Guru Pamong.
·        Melaksanakan tugas – tugas kependidikan lainnya (piket, upacara, penyusunan evaluasi, koreksi tugas, Perpustakaan, menyiapkan perangkat-perangkat pembelajaran)

D.    Di Luar Sekolah:
·        Melaksanakan bimbingan belajar di sekolah SD Negeri Kelurahan Bane, dimulai pada tanggal 19 September s/d 30 Oktober 2011 dengan peserta sebagai berikut:
No
Nama Peserta
Kelas
1.
2.
3.
4
5.
6.
7.
8.
9.
Maher
Teguh
Anggie
Bayu
Willy
Putri
Margita
Sabar
Yohana
III SD
III SD
III SD
III SD
III SD
III SD
III SD
III SD
III SD
·        Melaksanakan bimbingan belajar di sekolah dimulai pada tanggal 20 September 2011 dengan peserta sebanyak 9 siswa yang berasal dari kelas III SD , masing-masing 15 siswa dari tiap kelas.

D.          Tahap Latihan Mandiri.
Tahap Latihan Mandiri Kegiatan PPL Terpadu berlangsung mulai tanggal 03 September – 31 Oktober 2011 dan kegiatan-kegiatan yang dilaksanakan adalah sebagai berikut:
No
Waktu
Kegiatan
1.
03 September 2011 s/d 31 Oktober 2011
1.      Membuat persiapan mengajar sesuai petunjuk guru pamong.
2.      Melaksanakan kegiatan pembelajaran disekolah.
3.      Melaksanakan Evaluasi hasil belajar.
4.      Melaksanakan tugas administrasi sekolah atau kelas.
5.      Melaksanakan layanan bimbingan dan konseling.
6.      Melaksanakan kegiatan KO dan Ekstrakurikuler.
7.      Melaksanakan tugas kependidikan lainnya.


2.      Mempersiapkan bahan dan menulis laporan akhir.
3.      Berkonsultasi dengan guru pamong untuk persiapan ujian tahap latihan mandiri.
4.      Mengikuti ujian tahap latihan mandiri.
5.      Mengembalikan tanggungjawab kelas kepada guru pamong.
6.      Melaksanakan acara penutupan.

D. Tahap Ujian Akhir
Adapun masa tahapan ujian akhir kegiatan PPL Terpadu berlangsung mulai tanggal 01 s/d 02 November 2011, dan kegiatan-kegiatan yang dilaksanakan adalah sebagai berikut:
  1. Meminta bahan ajar untuk praktek mengajar.
  2. Menyusun RPP untuk dilaksanakan pada ujian praktek mengajar.
  3. Tampil ujian praktek mengajar, di uji oleh DPL dan GP.
  4. Melaksanakan acara penutupan.

E. Kegiatan di Luar Sekolah
Adapun pelaksanaan kegiatan di luar sekolah dilaksanakan sejak masa orientasi-observasi sampai masa latihan mandiri berlangsung. Adapun kegiatan yang telah dilaksanakan adalah:
  1. Temu ramah (silaturrahmi) antara mahasiswa dengan Kepala Lurah Bane Pematangsiantar
  2. Peringatan Hari Kemerdekaan NKRI 17 Agustus 2011 di lapangan Sekolah SMK Negeri 1 Pematangsiantar
  3. Halal Bil Halal bersama guru yang diikuti oleh seluruh Mahasiswa PPLT 2011 di Rumah Kepala Sekolah SMK Negeri 1 Pematangsiantar.
  4. Mengajar les kepada anak SD kelas 3-6, yang diadakan di SD kelurahan Bane.


BAB III
REFLEKSI KEGIATAN – KEGIATAN YANG DILAKSANAKAN

A.          Refleksi Kegiatan Orientasi – Observasi
Pelaksanaan PPLT praktis di mulai pada tanggal 25 Juli 2011.
Tahap orientasi-observasi merupakan tahap pengenalan lingkungan sekolah serta lingkungan masyarakat, dimana mahasiswa PPLT tinggal. Pada tahap orientasi, mahasiswa PPLT melakukan interaksi dengan seluruh perangkat sekolah dan masyarakat sekitar. Dalam tahap ini mahasiswa tidak mengalami hambatan dalam hal pembagian guru pamong, hanya saja pembagiannya guru pamong khusus untuk saya agak sedikit terlambat karena waktu itu ketua jurusan administrasi perkantoran lagi berada diluar kota, tetapi tidak ada masalah. Dan dalam hal sosialisasi dengan perangkat kelurahan dan masyarakat sekitar tempat tinggal mahasiswa PPLT berjalan dengan baik.

B.           Refleksi Kegiatan Latihan Terbimbing
Tahap terbimbing merupakan tahap berkonsultasi dengan guru pamong, dimana mahasiswa PPLT mempelajari dan mengamati cara guru pamong mengelola kelas dan menyampaikan materi kepada siswa. Setelah menganalisis kegiatan yang telah dilakukan mahasiswa merasa sangat terbantu dengan bimbingan – bimbingan yang diberikan oleh Guru pamong. Pertama sekali mahasiswa masuk kedalam kelas guru pamong memperkenalkan mahasiswa dan memberitahukan kepada siswa apa tujuan dari PPL tersebut sehingga kecanggungan mahasiswa menjadi berkurang. Guru pamong selalu ada waktu untuk membimbing mahasiswa, sehingga disetiap kali ada kendala langsung bisa dikonsultasikan kepada guru pamong. Setiap selesai mengajar di kelas guru pamong selalu memberikan bimbingan – bimbingan sehingga tidak ada kendala dengan guru pamong.

C.          Refleksi Kegiatan Mandiri
Tahap mandiri merupakan tahap dimana mahasiswa diberikan kepercayaan untuk mengajar di kelas secara mandiri tanpa didampingi oleh guru pamong. Setelah menganalisis kegiatan yang telah dilaksanakan mahasiswa pada tahap ini mahasiswa merasakan adanya kekurangan/kelemahan dalam pelaksanaannya. Terkadang sewaktu mahasiswa ada jadwal ngajar tiba – tiba disuruh menggantikan ke kelas lain, hal ini sering terjadi, disini mahasiswa harus bisa membagi waktunya mengajarnya dalam les yang sama. Namun mahasiswa dapat segera mengatasinya dengan segera berkonsultasi penuh dengan pamong dalam penyelesaian masalah ini.

E.     Kegiatan di Luar Sekolah
Setelah menganalisis kegiatan yang telah dilaksanakan mahasiswa, pada tahap ini mahasiswa merasakan tidak adanya kekurangan ataupun kelemahan di dalam pelaksanaannya karena komunikasi yang ada antara mahasiswa dengan masyarakat setempat (sekitar lingkungan Posko PPLT) terjalin dengan baik dan saling berperan aktif di setiap kegiatan yang dilakukan dilingkungan sekitar.
F.           Proses Pembimbingan DPL
Dosen Pembimbing Lapangan (DPL) adalah tenaga akademik UNIMED yang ditugasi membimbing mahasiswa calon guru selama mengikuti PPL. Selama saya melaksanakan PPL Terpadu banyak bimbingan yang diberikan oleh DPL kepada saya sebagai calon guru yaitu DPL hadir di sekolah latihan sebanyak 4 (empat) kali, selama pelaksanaan PPLT (12 minggu efektif). Pelaksanaan kunjungan tersebut dengan rincian tugas sebagai berikut:
  1. Kunjungaan pertama (minggu pertama efektif)
Kunjungan DPL ke sekolah latihan untuk pertama kalinya selama 2 – 3 hari adalah pada waktu mengantar dan menyerahkan mahasiswa PPLT kepada pihak sekolah, yang bertugas:
a.    Mengantar dan menyerahkan secara resmi mahasiswa PPLT Unimed kepada pihak sekolah latihan sesuai jadwal yang telah ditetapkan.
b.    Mengadakan rapat dengan Kepala Sekolah, Wakil Kepala Sekolah, Guru BP dan Guru Pamong.
c.    Menyerahkan secara resmi mahasiswa PPLT ke pihak aparat pemerintahan kelurahan/desa atau kepala lingkungan setempat agar aparat kelurahan/desa lingkungan mengetahui keberadaan/kehadiran mahasiswa PPLT Unimed.
d.   Menyerahkan kembali ke UPPL daftar nama – nama mahasiswa sesuai keadaan riel mahasiswa yang telah diserahkan ke sekolah latihan.
e.    Menyerahkan form surat perjanjian PPLT mahasiswa (SPPM) ke UPPL Unimed yang sudah ditandatangani oleh mahasiswa dan Kepala Sekolah/Wakil Kepala Sekolah dan diketahui oleh DPL (Lampiran 31).
f.     Menyerahkan photo copy Kalender Pendidikan dari sekolah latihan.
g.    Penyerahan berkas – berkas mahasiswa PPL tahap kunjungan pertama ke kantor UPPL Unimed selambat - lambatnya  satu minggu setelah kunjungan.

  1. Kunjungan Ke dua (minggu ke empat efektif)
Kunjungan DPL ke sekolah latihan untuk ke dua kalinya selama 2 – 3 hari adalah pada waktu supervisi pertama yaitu ketika mahasiswa berada pada masa latihan terbimbing, yang bertugas:
a.       Memantau/memeriksa absensi kehadiran mahasiswa di sekolah latihan sejak setelah diserahkan kepada pihak sekolah dan menyerahkan bukti photo copy absensi kehadiran mahasiswa UPPL Unimed.
b.      Menilai tugas mahasiswa mengenai observasi lingkungan sekolah dan masyarakat dan menyerahkannya ke UPPL (Lampiran 1,2,3,4,5,6,7).
c.       Memeriksa dan membimbing mahasiswa menyusun RPP (Lampiran 16,26).
d.      Bersama guru pamong mengobservasi mahasiswa yang sedang melakukan pembelajran di kelas dan melaksanakan kegiatan kepembimbingan supervisi klinis, hasilnya diserahkan kepada UPPL (16,17,18,19).
e.       Membantu memecahkan masalah – masalah yang dihadapi mahasiswa, baik yang berhubungan dengan kegiatan di sekolah maupun di luar sekolah.
f.       Menjadi penghubung/mewakili UPPL memberikan berbagai informasi ke sekolah latihan.
g.      Menyerahkan daftar nama Kepala Sekolah, Wakil Kepala Sekolah, Guru BP, KTU dan guru pamong dari sekolah latihan mahasiswa PPLT kepada pihak UPPL Unimed sesuai format yang ditentukan.
h.      Penyerahan berkas – berkas mahasiswa PPL tahap kunjungan ke dua ke Kantor UPPL Unimed selambat – lambatnya 1(satu) minggu setelah kunjungan.

  1. Kunjungan Ke tiga (minggu ke – 8 efektif)
Kunjungan DPL ke sekolah latihan untuk ke tiga kalinya selama 2 – 3 hari adalah pada waktu supervisi ke dua yaitu ketika mahasiswa berada pada masa latihyan mandiri, yang bertugas:
a.    Memantau/memeriksa absensi kehadiran mahasiswa di sekolah latihan sejak setelah diserahkan kepada pihak sekolah dan menyerahkan bukti photo copy absensi kehadiran mahasiswa UPPL Unimed.
b.    Memeriksa dan membimbing mahasiswa menyusun RPP.
c.    Bersama guru pamong mengobservasi mahasiswa yang sedang melakukan pembelajran di kelas dan melaksanakan kegiatan kepembimbingan supervisi klinis, hasilnya diserahkan kepada UPPL (Lampiran 19).
d.   Membantu memecahkan masalah – masalah yang dihadapi mahasiswa, baik yang berhubungan dengan kegiatan di sekolah maupun di luar sekolah.
e.    Menjadi penghubung/mewakili UPPL memberikan berbagai informasi ke sekolah latihan.
f.     Menyusun jadwal ujian akhir praktek mengajar mahasiswa PPLT bersama Kepala Sekolah/Guru Pamong dan menyerahkannya kepada pihak UPPL Unimed.
g.    Memeriksa dan menilai laporan mahasiswa tentang pelaksanaan kegiatan di luar sekolah masa terbimbing (Lampiran 8,9).
h.    Penyerahan berkas – berkas mahasiswa PPL tahap kunjungan ke tiga ke Kantor UPPL Unimed selambat – lambatnya 1(satu) minggu setelah kunjungan.

  1. Kunjungan Ke Empat (minggu ke 12 efektif)
Kunjungan DPL ke sekolah latihan untuk ke empat kalinya selama 3 – 4 hari adalah pada waktu pelaksanaan ujian akhir mahasiswa PPLT dikelas, yang bertugas:
a.       Memeriksa dan menilai RPP mahasiswa yang digunakan pada saat ujian (Lampiran 16).
b.      Memperhatikan dan menilai mahasiswa yang sedang melaksanakan ujian praktek mengajar di kelas bersama – sama dengan Guru Pamong (1 x 45 menit) dan (Lampiran 17,18).
c.       Menandatangani berita acara pelaksanaan ujian praktek mengajar mahasiswa PPLT bersama Guru Pamong Lampiran 32.
d.      Memeriksa dan menilai laporan mahasiswa tentang pelaksanaan kegiatan di luar sekolah masa mandiri (Lampiran 8,9).
e.       Menyerahkan hasil akhir nilai mahasiswa PPLT dan isian instrumen Daftar Peserta Nilai Akhir (DPNA) yang ditentukan UPPL Unimed.
f.       Menyerahkan semua berkas penilaian mahasiswa PPLT ke pihak UPPL Unimed dalam amplop yang disediakan UPPL.
g.       Penyerahan berkas – berkas mahasiswa PPL tahap akhir ke Kantor UPPL Unimed selambat – lambatnya 1(satu) minggu setelah kunjungan.

G.          Proses Pembimbingan Guru Pamong
Pada proses ini Guru pamong sangat berperan penting dimana :
1.      Memperkenalkan Calon Guru kepada para siswa tempat Calon Guru berpraktek.
2.      Membantu Calon Guru untuk memperoleh berbagai informasi dalam semua tahap Program Pengalaman Lapangan Terpadu.
3.      Memberikan bimbingan kepada mahasiswa dalam menyusun perangkat pembelajaran.
4.      Membantu mahasiswa memperoleh pengalaman di sekolah latihan dengan memberi tugas baik mengajar dan membimbing siswa.
5.      Memberikan bimbingan kepada mahasiswa selama mengikuti PPLT dengan menggunakan instrumen kepembimbingan tertentu.
6.      Menilai kemajuan mahasiswa dalam melaksanakan tugas mengajar.
7.      Melaksanakan penilaian ujian praktek mengajar pada tahap terbimbing yang hasilnya digunakan untuk nilai kumulatif pada ujian akhir.
Dan dalam pembimbingan, antara guru pamong dan Mahasiswa calon guru terjalin keakraban, sehingga Mahasiswa calon dapat bebas mengungkapkan masalah atau kesulitan yang dialaminya .

H.          Permasalahan-Permasalahan Yang Ditemui Mahasiswa
1.      Permasalahan yang terlihat pada masa bimbingan adalah kurangnya kesiapan kita dalam menyiapkan proses kegiatan belajar mengajar karena kekurangan pengalaman kita dalam mengajar.
2.      Permasalahan klasik yaitu masalah ketidak siapan siswa dalam hal menghadapi proses kegiatan belajarnya.
3.      Permasalahan sewaktu ada jadwal mengajar disuruh menggantikan ke kelas lain dengan pelajaran Matematika.
4.      Permasalahan pada saat piket di BP seharusnya berada di BP tetapi disuruh ke jurusan untuk menyelesaikan pekerjaan dijurusan sementara banyak siswa yang meminta surat izin.
I.             Usaha – Usaha Dalam Mengatasi Permasalahan
1.      Kita sebagai calon guru harus menyiapkan terlebih dahulu sebelum kita mengajar agar di dalam kelas tidak terjadi permasalahan. Sebagai bahan refleksi bersama adalah bahwa dalam masa bimbingan inilah kita sebagai calon guru lebih banyak bahkan harus sering melakukan konsultasi dengan guru pamong agar kita lebih terbimbing dan dapat diarahkan sehingga tidak ada hambatan karena guru pamong lebih tahu kondisi di dalam kelas.
2.      Siswa haruslah disiapkan dalam hal mental dan fasilitas yang mendukung  kegiatan belajarnya dan calon guru harus lebih mematangkan persiapan dengan kemandirian menyiapkan perangkat belajar seperti kurikulum dan media yang digunakan.
3.      Mahasiswa memberikan tugas kepada siswa kelas yang digantikan.
4.      Menyuruh siswa yang minta izin mengambil surat izin di BP dan mahasiswa menandatangani di Jurusan.


BAB IV
KESIMPULAN DAN SARAN
 

A.          Kesimpulan
Program Pengalaman Lapangan Terpadu merupakan bagian dari perkuliahan yang dilakukan dalam bentuk praktek di lapangan (sekolah ). PPLT memiliki manfaat yang sangat besar bagi mahasiswa. Karena dalam program ini Mahasiswa langsung terjun mengelola kelas. Dari program inilah Mahasiswa mengetahui secara nyata bagaimana kondisi pendidikan dan mengetahui bagaimana cara menjadi seorang  guru. Tentu saja pengalaman yang didapat selama PPLT tidak seperti apa yang didapat didalam kelas perkuliahan. Dalam praktek PPLT ini mahasiswa langsung menerapkan metode mengajar, strategi mengajar dan lainnya yang selam ini didapat di kelas perkuliahan. Namun tetap saja apa yang dipelajari secara teori dapat diterapkan dilapangan. Disinilah para guru pamong dan Dosen Pembimbing lapangan. Kerja sama yang baik akan semakin memperbaiki kemampuan mahasiswa dalam mengajar.
Dari laporan diatas penulis sebagai calon guru yang ikut dalam Program Pengalaman Terpadu (PPLT) menyimpulkan bahwa,
1.    Program Pengalaman Lapangan Terpadu (PPLT) sangat bermanfaat bagi mahasiswa calon guru sebagai proses pembelajaran serta pematangan untuk menghadapi keprofesionalan kerja
2.       SMK Negeri 1 Pematangsiantar  termasuk dalam kategori sekolah yang aktif dalam proses belajar mengajar terlihat dari jadwal hari libur yang cukup sedikit di banding sekolah lain, keaktifan guru sebagai pengajar dan siswa sebagai anak didik.
Fasilitas yang ada seperti Workshop dan Laboratorium sangat berfungsi dalam proses belajar mengajar.


B.           Saran
Mahasiswa merasakan pengaruh kendala yang paling besar adalah berawal dari kelemahan UPPL dalam mendukung pelaksanaan program PPLT ini. Oleh karena itu harapan mahasiswa, UPPL dapat berperan sebagaimana mestinya, sehingga memperlancar praktik pelaksanaan PPLT.
1.        Hendaknya ditinjau kembali keadaan lingkungan sekolah, agar diperoleh lingkungan sekolah yang mendukung usaha-usaha untuk meningkatkan disiplin, keaktifan dan kreatifitas peserta didik serta fasilitas sekolah yang memadai.
2.        Agar jam atau jadwal latihan mengajar secara mandiri untuk mahasiswa praktikan PPL Terpadu di SMK Negeri 1 Pematangsiantar  untuk tahun yang akan datang ditambah guna menambah pengalaman bagi mahasiswa praktikan PPL Terpadu Unimed.
3.        Agar mahasiswa praktikan PPL Terpadu tetap menjaga nama baik almamater agar tetap berbina kerja sama dan tanggapan yang baik antara sekolah, masyarakat dan universitas.
4.         Agar mahasiswa calon guru PPL Terpadu dapat lebih berperan aktif dalam setiap program.




PPL tu asik.......
Banyak kenangannya, sedih, senang, semua bersama-sama. Pengalaman yang sangat berarti.......
Saya PPL di SMK Negeri 1 Pematangsiantar tepatnya di jl.Bali.....
Awalnya sich takod menghadapi PPL ne.....gimana sich PPL itu? ?????
Tunggu Cerita selanjutnya.......